Selamat Tahun Baru 2024! Apa nih resolusi dan harapan yang ingin kamu capai di tahun ini? Seperti qoutes yang dikatakan Benjamin Franklin ‘if you fail to plan, you are planning to fail’, alias jika kita gagal membuat rencana, sesungguhnya kita telah merencanakan kegagalan itu sendiri.
Maka dari itu rencanakan keuangan kamu untuk meminimalisir kegagalan, jangan sampai di tahun baru ini kita merasakan kalimat “penyesalan memang selalu datang di akhir”. Supaya lebih mudah merencanakan keuangan, simak tips dari SeaBank berikut ini:
1. Tinjau Target Keuangan
Target keuangan terdiri dari jangka pendek, menengah, dan panjang. Jika kamu belum memiliki target, maka sekarang saat yang tepat untuk membuatnya. Perhatikan beberapa hal ini ketika membuat target keuangan:
Setelah target keuangan disusun, rencanakan pengaturan pendapatan dan pengeluaran untuk memenuhi target tersebut.
2. Aturan 50/30/20
Aturan ini berarti 50 persen dari pendapatan dipakai untuk membiayai semua kebutuhan, 30 persen untuk keinginan, dan 20 persen untuk tabungan dan atau investasi.
3. Instrumen Proteksi (Asuransi)
Instrumen proteksi seperti asuransi penting untuk mengurangi efek dari kejadian tak terduga yang bisa terjadi. Pilihlah asuransi yang sesuai dengan kebutuhan. Selain itu, karena tujuan asuransi adalah proteksi maka fokus pada manfaat perlindungannya bukan pada berapa besar keuntungan yang bisa didapat.
4. Mengelola Utang
Sering kali jika kita berhutang maka kita dianggap tidak mampu. Padahal utang bisa jadi instrumen produktif yang membantu cashflow kita. Namun ada beberapa hal penting yang perlu diperhatikan saat kita berhutang:
Sehat Finansial Bersama SeaBank
SeaBank menghadirkan beragam layanan dan produk yang mendukung perencanaan nasabah untuk mencapai kondisi keuangan finansial yang lebih sehat di tahun yang baru, diantaranya:
Seperti petikan quote di awal, jika kita tidak membuat perencanaan yang matang maka kita telah merencanakan kegagalan itu sendiri. Semoga semua yang kita cita-citakan di tahun baru ini bisa terlaksana ya. Semangat!
PT Bank Seabank Indonesia berizin dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan Bank Indonesia (BI) serta merupakan bank peserta penjaminan Lembaga Penjamin Simpanan (LPS)